-->

Berikut ini kami mencoba membahas seputar Shalat Jenazah dengan detail

Shalat Jenazah

Berikut ini kami mencoba membahas seputar Shalat Jenazah dengan detail sebagai berikut: 1. Hukum shalat jenazah
Shalat jenazah adalah shalat yang dikerjakah dengan 4 takbir, . tanpa ruku, i 'tidal, sujud dan duduk. Jadi dilakukan hafiya dengan berdiri,
Shalat jenazah hukumnya fardhu kifayah, yaitu kewajiban yang bersifat kolektif. Artinya, jika dalam satu wilayah tak ada seorang pun yang menyelenggarakan shalat jenazah, maka seluruh penduduk wilayah itu akan menanggung dosa. Akan tetapi jika ada beberapaorangsajayang menyelenggarakannya, maka penduduk yyang lainnya bebas dari kewajiban itu. Jenazah yang boleh dishalati adalah jenazah orang Islam yang bukan mati sy ahid (yaitu mati dalam peperangan melawan orang kafir atau orang musyrik). Sedangkan orang yang mati syahid dan bayi yang gugur dalam kandungan (atau sejak dilahirkan, sebeium mati, belum dapat bersuara atau menangis) tidak boleh dishalati, juga tidak boleh dimandikan. Shalat jenazah ini boleh dikerjakan di setiap waktu, karena shalat ini termasuk shalat yang mempunyai sebab. Shalat jenazah boleh dikerjakan kaum wanita. Beberapa mayat boleh dishalati secara bersama-sama.
2. Syarat shalat jenazah
a.Sama dengan syarat shalat biasa, yaitu menutup aurat, menghadap kiblat, suci dari hadats (besar dan kecil) dan najis, baik badan, pakaian maupun tempatnya.
b.Jenazah sudah dimandikan dan dikafani (dibungkus).
c.Jenazah diletakkan di hadapan orang yang menyalati, dengan posisi kepalanya berada disebelah kanan, searah dengan kiblat.
3.Rukun shalat jenazah a. Niat.
b. Berdiri bagi yang mampu.
c. Empat kali takbir (termasuk takbiratul ihram).
d. Membaca surat Al-Fatihah setelah takbir yang pertama (takbiratul ihram). e. Membaca shalawat kepada Nabi Muhammad saw. setelah takbir yang kedua. f. Membaca doa untuk jenazah setelah takbir yang ketiga.
g. Membaca doa untuk jenazah dan orang yang menyalatinya setelah takbir yang keempat. h. Membaca salam ke kanan dan ke kiri.
4.Sunat shalat jenazah
a.Mengangkat kedua tangan pada saat bertakbir.
b.Merendahkan suara pada setiap bacaan (israr).
c.Membaca isu'adzah (A'uudzu billaahi minasy syaithaanir rajlim).
Di samping itu, posisi imam hendaknya didekat kepala jenazah laki^aki atau di dekat pmggul jenazah perempuan.
Shaf (barisan hendaknya dijadikan3 shaf ataujebih. Satu shaf sekurang-kurarangnya 2 orang. .
5. Cara melaksanakan shalat jenazah

(1) Beidiri tegak menghadap kiblat Kedua belah tangan berada di samping sejajar dengan pinggul. Sedangkan kepala agak tunduk ke sajadah. Hati dan pikiran berkonsentrasi, lalu

0 Response to "Berikut ini kami mencoba membahas seputar Shalat Jenazah dengan detail"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel